Artikel
Address Type
Jum'at, 6 Januari 2017, 09:51:00 WIB
Kategori: Fitur & Penggunaan
Penggunaan IP Address merupakan hal sangat penting untuk membentuk sebuah komunikasi
antar perangkat yang terhubung ke jaringan. Setiap jaringan yang dibangun tentunya
memiliki model yang berbeda-beda karena disesuaikan dengan kebutuhan yang ada.
Dengan perbedaan topologi suatu jaringan maka terdapat juga perbedaan dalam penggunaan
jenis alamat (Address Type).
Secara umum dalam dunia networking dikenal ada 4 macam 'Address type', yaitu
Unicast, Broadcast, Multicast, Anycast. Masing-masing jenis tersebut memilki perbedaan
dalam fungsi transmisi data.
Dan berikut ini ulasan singkat mengenai perbedaan dari 'Address type' diatas.
1. Unicast
Unicast merupakan suatu metode pengiriman (transmisi) data dalam jaringan dengan
mekanisme 1 : 1 atau PTP (Point-to-Point). Dengan kata lain pengiriman data dilakukan
antara satu alamat pengirim dan satu alamat penerima. Ketika data berhasil diterima
maupun gagal
diterima, maka si-pengirim akan memberikan informasi ke pengirim. Untuk topologi
jaringan dengan komunikasi 'Connection-Oriented' (TCP), jika data gagal diterima
maka akan dilakukan pengiriman ulang sampai data dapat dikirim secara lengkap.
Contoh dari transmisi data menggunakan tipe alamat Unicast sering dilakukan dalam
komunikasi perngakt sehari-hari. Misal, file sharing antar komputer, browsing,
akses file server, dan lain-lain.
2. Broadcast
Broadcast merupakan metode pengiriman (transmisi) data ke banyak perangkat sekaligus
atau PTMP (Point to MultiPoint). Dalam pengiriman ke banyak titik (Point) dengan
metode ini tidak perlu memperhatikan apakah data tersebut sampai ke penerima atau
tidak. Dan juga tidak melihat apakah perangkat penerima pada setiap titik tersebut
sedang aktif siap menerima paket data atau tidak. Metode ini komunikasi biasanya
dilakukan pada setiap perangkat yang tergabung di dalam jaringan yang sama atau
dengan kata lain tergabung dalam satu alamat broadcast yang sama. Kalau kita mempelajari
subnetting maka alamat broadcast merupakan alamat terakhir dari sebuah subnet.
Misal, jika ada network dengan subnet 192.168.1.0/24 maka alamat broadcastnya
adalah 192.168.1.255. Dan hal itu biasa disebut sebagai Subnet Broadcast. Ada juga Limited Broadcast yang mana transmisi data menggunakan alamat 255.255.255.255
Contoh penggunanan jenis transmisi broadcast ini banyak dilakukan untuk siaran
TV dan Radio. Dan sering kita temukan juga biasanya digunakan dalam proses DHCP.
3. Multicast
Multicast metode yang digunakan juga hampir sama dengan broadcast. Namun perbedaannya
untuk multicast ini akan melakukan transmisi data ke banyak titik (point) yang
tergabung ke group alamat yang sama. Jadi jika ada perangkat yang tidak tergabung
ke dalam group maka tidak akan mendapatkan transmisi data. Dan alamat yang digunakan
disini adalah biasa disebut dengan alamat multicast. Ada beberapa alamat multicast
yang digunakan tergantung jenis service-nya. Contohnya seperti berikut:
- 224.0.0.18 : VRRP
- 224.0.0.5-224.0.0.6 : OSPF LSA/DR
- 224.2.0.0-224.2.127.253 : Multimedia Conference Call
Masih banyak lagi service yang menggunakan alamat multicast. Selengkapnya bisa
kita lihat pada link
disini.
Contoh penggunaan dari multicast lebih sering dikenal dalam melakukan Real-Time
Streaming Video (RTSP).
4. Anycast
Anycast merupakan sebuah metode transmisi (pengiriman) data Point-to-Point-Nearest. Bisa dibilang untuk mekanisme dari anycast ini gabungan antara unicast dengan
multicast. Di dalam transmisi Anycast antara si-pengirim dan si-penerima mempunyai
alamat yang jelas, namun untuk menuju ke penerima akan menggunakan titik (point)
sebuah group yang memiliki jalur terdekat.
Alamat ini juga digunakan hanya sebagai alamat tujuan (destination address) dan diberikan hanya kepada router, bukan kepada host-host biasa. Contoh penggunaan alamat anycast ini banyak ditemukan pada IPv6.
Kembali ke :
Halaman Artikel | Kategori Fitur & Penggunaan