Backup konfigurasi merupakan hal yang sangat penting untuk kita lakukan secara rutin agar jika di kemudian hari terdapat hal hal yang tidak diinginkan, kita tetap selalu siap untuk mengatasi hal hal tersebut.

Proses backup memang bisa kita lakukan secara manual, namun proses manual bukanlah ide yang menarik. Untuk mengefektifkan waktu dan menghindari kesalahan, kita bisa membuat suatu script yang bisa dijadwalkan setiap waktu tertentu.

Sebagai admin jaringan yang baik, kita bisa melakukan backup konfigurasi secara otomatis dan terjadwal. Pada artikel ini kami akan mencoba untuk melakukan backup konfigurasi mikrotik secara otomatis ke mesin linux ubuntu menggunakan SSH.

Prasyarat

1. Memiliki akses mesin linux
2. Bisa mengakses mikrotik menggunakan ssh key, detail penggunaan bisa dilihat pada artikel berikut: https://citraweb.com/artikel/491/
    

Auto Backup RouterOS Menggunakan SSH

Clone repository https://github.com/man20820/mikrotik-ssh-backup.git

git clone https://github.com/man20820/mikrotik-ssh-backup.git

Edit parameter yang dibutuhkan

Masuk ke direktori mikrotik-ssh-backup

cd mikrotik-ssh-backup

Buka sshbackup.sh menggunakan teks editor, kami menggunakan nano

nano sshbackup.sh

Isi dari file sshbackup.sh adalah sebagai berikut:

#!/bin/bash


#example


#userName=man20820

#target=192.168.1.1


userName=

target=


#getRouterID

getRouterID=$(ssh $userName@$target 'sys ide pr')

echo $getRouterID

getRealRouterID=$(echo ${getRouterID:7:-3}| cut -d':' -f 2)

echo $getRealRouterID


#getDate

getDate=`date +%Y%m%d`

echo $getDate


#setBackupName

backupName="${getRealRouterID}-${getDate}"

#echo $backupName > file.txt


#backupRouter

ssh $userName@$target "system backup save name=$backupName"

#sleep 5s


#backupName1=" manmeja-20220606"

#echo $backupName > file.txt


#sendBackupFileToLocal

scp $userName@$target:"/${backupName}.backup" /path/to/backup


#deleteBackupFile

ssh $userName@$target "file remove ${backupName}.backup"

Ubah parameter berikut, sesuaikan dengan ip router dan user yang akan digunakan untuk login.

userName=[user yang digunakan login ke mikrotik]

target=[ip address mikrotik]

Contoh

userName=man20820

target=192.168.1.1

Sesuaikan tempat penyimpanan file backup

Buat folder bernama backup di dalam mikrotik-ssh-backup

Ubah sshbackup.sh dan sesuaikan dimana tempat file backup akan disimpan

/home/man20820/mikrotik-ssh-backup/backup/

Buat file bisa dieksekusi dengan perintah berikut:

Percobaan

Untuk percobaan pertama, kita jalankan sshbackup sh secara manual dengan perintah berikut dan jika berhasil maka file backup akan disimpan di folder backup yang sebelumnya sudah kita siapkan.

Penjadwalan

Agar kita sebagai admin jaringan tidak repot repot melakukan backup secara manual, maka kita akan buat penjadwalan menggunakan cron. Contoh konfigurasi nya bisa dilihat pada gambar berikut:

Pengaturan cron diatas akan mengeksekusi script /home/man20820/mikrotik-ssh-backup/sshbackup.sh pada jam satu setiap hari